MENCURI perhatian bos tak berarti Anda mencari melakukannya dengan cara menjilat. Demi citra positif atas kinerja dan personal Anda di hadapan atasan, cara-cara ini dapat dicoba.
Mengerjakan tugas pekerjaan di kantor dengan segala beban memang bukan perkara mudah. Sering kali pekerjaan yang sudah dikerjakan dengan sempurna masih tidak mendapatkan apresiasi dari atasan. Menghadapi hal tersebut, Anda jangan dulu berkecil hati. Ada banyak cara yang bisa dilakukan agar kinerja Anda dihargai di depan bos. berikut contekannya :
Jangan menjilat
Menjilat atasan banyak menjadi langkah instan para karyawan ketika ingin mencuri perhatian atasan. Namun ini bukanlah pikiran yang jernih. Tentu tidak ada seorang pun yang ingin dijilat meskipun dengan atasannya sendiri. Untuk itu, bantulah diri Anda sendiri menjauhkan diri dari sesuatu yang berlebihan dalam memuja atasan. Memberikan sanjungan terhadap atasan tidak ada salahnya, namun tentunya perlu ada batasan kecenderungan yang diperlakukan.
Jangan asal berbicara
Saat berbicara memang banyak orang yang kebablasan. Untuk menahan godaan memang bukanlah perkara mudah. Untuk itu, belajarlah menahan lidah Anda dalam mengutarakan berbagai hal terhadap bos ataupun rekan kerja. Hindari kalimat-kalimat negatif yang justru mencemarkan reputasi Anda. Hal ini hanya akan memengaruhi citra Anda di hadapan bos.
Jangan menangis tersedu-sedu
Ketika rekan kerja melakukan tindakan yang menyakitkan, jangan menangis tersedu-sedu yang membuat citra buruk diri Anda. Sebaliknya bersikaplah ekstra untuk berterus terang dan meminta maaf, baik melalui kata-kata ataupun tindakan.
Bersikap positif
Sikap optimistis memang diperlukan untuk membangkitkan semangat kerja. Dengan sikap yang positif, maka serangan stres pun akan terminimalisir dan menghilangkan hal-hal negatif yang bersarang di otak. Jadi, tak perlu berpikir macam-macam. Hargailah dan motivasilah rekan kerja untuk membuat suasana kerja kondusif dan sendirinya mengangkat citra Anda di hadapan bos.
Bersikap diplomatis
Menjadi positif dalam bekerja tak berarti Anda dapat semena-mena memandang permasalahan. Biasakanlah untuk membedah, menganalisis, dan kemudian mencernanya sebelum memutuskan. Pertimbangkan kata-kata terutama ketika Anda mengirim e-mail ke banyak pihak.
Banyak bertindak
Tanpa banyak kata, tunjukkanlah kinerja dan kemampuan Anda. Hal ini menjadi bukti konkret bahwa Anda memberikan kontribusi terbaik bagi perusahaan dan juga di hadapan bos. Jangan menyalahkan keadaan atau membuat lingkungan kerja yang tidak sehat, serta membawa masalah pribadi dalam hidup Anda tanpa beralasan. Hal ini hanya akan memperburuk citra Anda.
sumber : lifestyle